Entah untuk apa.
Entah untuk sekedar membasahi kota ataupun hanya untuk memberi minum padi-padi yang mulai menguning layu.
Aku dirumah.
Duduk menatap laptop, sambil menggerakkan jemari tanganku di atas keyboard.
Sekedar untuk menulis coretan yang menurutku memang tidak pernah penting, tapi bagiku cukup menyenangkan.
Sekedar untuk menghilangkan penat dan bosan, karena hujan yang membuatku tak bisa keluar.
Mendengar bunyi hujan, sedikit sama seperti mendengar suaramu.
Keras tapi menyenangkan.
Menghirup bunyi hujan, juga sedikit sama dengan bau parfummu.
Halus tapi semerbak.
Dan hujan juga sedikit sama sepertimu.
Membuatku nyaman dan hangat meski sebenarnya dingin.
Akh, hujan.
Kecintaanku padamu, sama halnya dengan kecintaan ku pada nya..
Kerinduanku akan datangmu, sama halnya dengan kerinduanku padanya..
Dan kau tahu ?
Hujan sama sepertimu.
by : Diyan Maharani
pict from here |
4 komentar:
hayo? siapa itu diyan maharani??? cewekmu ya? <<< sotoy deh gue :P
bukan mbak, dia cuman temen biasa kok :p
ihiw ihiw <<< lagi2 komen ga penting
aduh kenapa sih komenku ga ada yang penting? hahaha
semoga dia tahu, karena hujan, diam2 bantu meneriakan namanya, memanggil yg khusus untuk lunaskan rindumu.
nice note...:-D
Posting Komentar